 |
| Coach Age |
KBT Games - Kisah terkini di dunia esports Indonesia mengenai Age, mantan pelatih dari tim EVOS Legends, mendapat sorotan dari berbagai penggemar dan komunitas gaming. Berbagai spekulasi yang beredar mengenai apakah Age benar-benar telah mengucapkan selamat tinggal kepada EVOS Esports.
Tidak dapat disangkal bahwa Age, dalam beberapa waktu terakhir, sedang mengalami masa sulit. Penuh dengan kritik dan sindiran pedas dari netizen, perjalanan karirnya telah menjadi sorotan utama. Semua ini berawal dari kegagalan EVOS Legends untuk dua kali berturut-turut mencapai babak playoff dalam MPL ID Season 12. Semua jari menunjuk kepada sang Head Coach tanpa penjelasan yang memadai.
Melalui video yang diunggah di EVOS TV, Age secara emosional mengucapkan terima kasih kepada publik. Namun, apakah ini benar-benar akhir dari perjalanannya bersama EVOS Esports?
Kondisi Terkini Age di EVOS Legends Setelah MPL ID Season 12, Farewell?
 |
| Evos Soa & Age |
Dalam wawancara yang dilakukan pada hari Selasa (10/10/2023) dalam acara Vidio Planet Esports, sejumlah manajer dari tiga divisi esports Indonesia mengungkapkan berbagai perspektif mereka. Salah satunya adalah Aji Wicaksono, yang sering disapa SOA, selaku Manager EVOS Legends selama berlangsungnya MPL Indonesia.
Aji menjelaskan bagaimana di MPL ID Season 12, Age harus menanggung beban tanggung jawab yang sangat besar di mata netizen. Ia diharapkan untuk membawa EVOS ke babak berikutnya, namun tampaknya harapan ini tidak terwujud.
Menurut Aji, penilaian publik terhadap Age dalam musim ini adalah ketidakadilan. Ia berpendapat bahwa dalam sebuah tim, tanggung jawab adalah hal bersama. Oleh karena itu, merugikan untuk hanya menyalahkan Age atas kegagalan yang dialami EVOS Legends.
"Ya memang yang terjadi kan di season 12 ini banyak hal yang dihakimi ke Age lah, karena dia sebagai Head Coach, jadi menurut orang-orang itu Age yang harus bertanggung jawab full. Padahal yang seharusnya terjadi adalah apa yang terjadi di sebuah tim itu tanggung jawab bersama. Jadi agak salah kalau kita menghakimi Age atas kegagalannya kemarin," jelas Aji.
Mengenai keberadaan Age dalam tim, Aji menjelaskan bahwa Age tidak lagi menduduki posisi sebagai Kepala Pelatih, Asisten Pelatih, atau Analis untuk EVOS Legends setelah berakhirnya MPL ID Season 12. Namun, ini tidak berarti bahwa Age telah benar-benar meninggalkan EVOS.
"Age memang sudah tidak lagi menjadi bagian dari coaching staff MLBB kami, tapi untuk rencana-rencana di masa mendatang, semuanya akan kembali ke manajemen. Meskipun para pemain bisa mengajukan permintaan, manajemen juga memiliki hak untuk menilai," tambah Aji.
Mengenai masa depan Age dan peranannya dalam EVOS Legends, semuanya masih menjadi misteri. Hanya waktu yang akan menjawab pertanyaan apakah ini adalah perpisahan atau sekadar babak baru dalam karir Age bersama EVOS Legends. Semua mata tertuju pada pengumuman dan keputusan selanjutnya yang akan dibagikan oleh tim esports terkemuka ini.